Melawan DBD di Musim Penghujan: Sinergi Babinsa dan Petugas Kesehatan di Blitar

interaks | 29 November 2024, 15:12 pm | 20 views

 

INTERAKSIMEDIAGLOBAL.COM || Blitar ( Jatim ), Memasuki musim penghujan, ancaman Demam Berdarah Dengue (DBD) menjadi perhatian utama masyarakat, terutama di wilayah rawan seperti Dusun Banaran, Desa Bumiayu, Kecamatan Panggungrejo, Kabupaten Blitar. Untuk menanggulangi hal ini, Babinsa Desa Bumiayu Koramil 0808/18 Panggungrejo, Sertu Sukisworo, bekerja sama dengan petugas kesehatan dari UPTD Puskesmas Panggungrejo melaksanakan fogging atau pengasapan, Jumat (29/11/2024).

 

Kegiatan ini dilakukan sebagai langkah preventif untuk mengurangi risiko penyebaran penyakit yang disebabkan oleh nyamuk Aedes aegypti. Sertu Sukisworo menjelaskan bahwa genangan air yang muncul selama musim penghujan menjadi tempat ideal bagi nyamuk berkembang biak.

 

“Fogging ini dilakukan untuk membunuh nyamuk dan jentiknya. Kami bergerak dari rumah ke rumah warga agar masyarakat terhindar dari DBD,” ujar Sukisworo.

 

Selain fogging, masyarakat juga diajak untuk aktif menjaga kebersihan lingkungan. Pendekatan ini melibatkan penerapan langkah 3M, yaitu menutup, menguras, dan mengubur tempat-tempat yang dapat menjadi sarang nyamuk.

 

“Kami sangat berharap masyarakat ikut serta menjaga lingkungan sekitar. Kolaborasi ini penting untuk menciptakan lingkungan yang sehat dan bebas dari penyakit,” tambahnya.

 

Danramil Panggungrejo, Kapten Czi Gutarno, turut memberikan apresiasi terhadap langkah sinergis ini. “Babinsa sebagai ujung tombak kewilayahan harus selalu hadir untuk membantu warga binaannya. Kami mendukung penuh kegiatan fogging ini,” ungkap Gutarno.

 

Kegiatan seperti ini mencerminkan komitmen bersama antara TNI dan instansi kesehatan untuk melindungi masyarakat dari ancaman penyakit. Dengan adanya tindakan pencegahan yang efektif dan partisipasi masyarakat, diharapkan kasus DBD di wilayah Panggungrejo dapat ditekan.

 

Sebagai tambahan, petugas kesehatan mengimbau warga untuk segera memeriksakan diri ke puskesmas jika mengalami gejala demam tinggi, nyeri sendi, dan munculnya bintik merah, yang merupakan tanda-tanda DBD. Upaya bersama ini diharapkan tidak hanya melindungi kesehatan warga, tetapi juga menciptakan kesadaran kolektif akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan.

 

Bambang Tri Kasmara

 

 

Berita Terkait